Persija Terancam Kehilangan Sponsor Utama - Yahoo! Indonesia News

Persija Terancam Kehilangan Sponsor Utama - Yahoo! Indonesia News
akarta (ANTARA) - Klub Persija Jakarta terancam kehilangan sponsor utamanya pada Djarum Indonesia Super Indonesia (ISL) 2009/2010 yaitu Bank DKI Jakarta akibat performa tim yang mengalami penurunan.

Direktur Operasional Bank DKI Jakarta Ilmansyah Joenoes di Jakarta, Selasa mengatakan, sebelum memutuskan, pihaknya terlebih dahulu melakukan evaluasi terhadap kinerja tim yang berjuluk Macan Kemayoran itu.

"Evaluasi jelas akan kami lakukan. Setelah itu baru diputuskan langkah selanjutnya," katanya saat dikonfirmasi di sela konpres futsal Liga Media 2010.

Menurut dia, jika hasil evaluasi mengecewakan maka pihaknya akan mengkaji ulang kontrak sponsor dan kemungkinan teburuk adalah akan manarik diri pada kompetisi tahun depan.

Performa Persija dalam beberapa pertandingan terakhir mengalami kemunduran yaitu kalah dari Persipura 0-2, seri 2-2 melawan Persib Bandung dan seri 0-0 melawan Persebaya Surabaya.

Selama kompetisi tahun ini Bank DKI Jakarta mengucurkan dana kurang lebih Rp2,5 miliar. Dana tersebut semuanya telah didistribusikan pada manajemen Persija.

"Kerja sama kami dengan Persija dalam bentuk dukungan untuk berprestasi dan bukan untuk pembinaan," katanya menambahkan.

Rencana evaluasi juga terjadi pada saudara muda Persija yaitu Persitara Jakarta Utara. Tim yang saat ini berada pada dasar klasemen ISL 2009/2010.

Pada kompetisi tahun ini Persitara juga mendapatkan suntikan dana dari bank milik pemerintah DKI Jakarta itu, namun besarnya dibawah Persija Jakarta yaitu Rp750 juta.

Sementara itu asisten manager Persija Ferry Indrasyarif saat dikonfirmasi tidak mau berkomentar terkait rencana evaluasi yang akan dilakukan oleh Bank DKI.

"Itu bukan area saya untuk mengomentari," katanya dengan singkat.

Menurut dia, pihaknya saat ini konsentrasi pada lanjutan ISL yaitu melawan PSPS Pekanbaru, Kamis (8/4). Terkait dengan gaji pemain pihaknya mengakui jika selam tiga bulan terakhir mengalami hambatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar